SOLIDARITAS SOSIAL DALAM MASYARAKAT MULTI RELIGIUS DI DESA POLAGAN DUSUN CANDI LAOK GALIS PAMEKASAN
Abstract
Indonesia adalah sebuah masyarakat majemuk (plural society) yaitu sebuah masyarakat negara yang terdiri atau lebih dari 500 suku bangsa, dengan berbagai macam agama dan keperacayaan yang dipersatukan oleh sistem nasional, sebagai bangsa dalam wadahsebuah negara kesatuan Republik Indonesia. Pada kenyataanya untuk memelihara atau merawat masayarakat Indonesia yang majemuk ini tidak mudah. Maraknya konflik sosial politik, juga dan bernuasa agama dalam kehidupan bangsa Indonesia belakangan ini salah satunya disebabkan oleh ketidaksiapan dan ketidakmampuan kita memelihara dan merawat kemajemukan yang ada. Maka dari itu agar tidak menjadi ladang konflik untuk masyarakat majemuk pentingnya bagi kita untuk menanamkan solidaritas sosial. Permasalahan yang diangkat oleh peneliti, Bagaimana bentuk solidaritas sosialmasyarakat multi religius di desa Polagan dusun Candi Laok, Galis Pamekasan? Bagaimana nilai-nilai bentuksolidaritas sosial masyarakat multi religius di desaPolagan dusun Candi Laok, Galis Pamekasan? Untukmegetahui fenomena solidaritas sosial masyarakat ini, maka peneliti menggunakan pendekatan penelitiankualitatif lapangan. Adapun metode yang digunakanadalah metode wawancara, observasi dan dokumetasi. Dari metode ini, kemudian peneliti olah dan analisisuntuk memperoleh data atau informasi. Adapun hasilpenelitian meunjukkan bahwa, bentuk solidaritassosial masyarakat desa Polagan dusun Candi GaliPamekasan, prinsip bentuk solidaritas sosial, prinsipgotong royong, saling menghargai keyakinan, persaudaraan, hukum dan warisan tradisi, dan prinsipnilai-nilai solidaritas sosial, Prinsip Persatuan, Kedamaian, Kesejahteraan Desa Polagan. Sehinggamampu membuat masyarakat desa Polagan menjadidesa yang sangat erat solidasritas sosialnya.
Kata Kunci: Solidaritas, Sosial, Masyarakat Multi religius
Keywords
References
Arifin, A. Z. Toleransi dalam Agama Hindu; Aplikasi Ajaran dan Praktiknya di Pura Jala Siddhi Amertha Sidoarjo. Satya Widya: Jurnal Studi Agama, No. 2 Vol. (2), 71-92. (2019).
Abdullah, A. R. Solidaritas Sosial Dalam Lingkup Pertemanan Di Era Modern.
Androfo G, “Komunikasi antar Budaya dalam Konflik antar Suku serta Penyelesaiannya pada Suku Dayak dan Madura di Kota Banjarmasin (Doctoral dissertation,†(Universitas Islam Kalimantan MAB, 2021).
Arifin, B. (2016). Implikasi Prinsip Tasamuh (Toleransi) dalam Interaksi Antar Umat Beragama. Fikri: Jurnal Kajian Agama, Sosial dan Budaya, 1(2), 391-420.
Ahsanul Khalikin, Fathuri, Toleransi Beragama di Daerah rawan Konflik (Jakarta: Puslitbang Kehidupan Keagamaan, 2016), h. 1.
Ahmadie Thaha, Muqaddimah Ibnu Khaldun, (Jakarta Selatan: PT. Rene Turos Indonesia, 2021)
Abdullah, A. R. Solidaritas Sosial Dalam Lingkup Pertemanan Di Era Modern.
Agustin, Sofia. Solidaritas sosial umat Khonghucu di Klenteng Boen Bio Surabaya. 2021. PhD Thesis. UIN Sunan Ampel Surabaya.
Cheming, A. (2018). Konsep Ibn Khaldun tentang dakwah dan solidaritas sosial dalam kitab Muqaddimah (Doctoral dissertation, UIN Walisongo Semarang).
Fidiyani, R. Kerukunan Umat Beragama di Indonesia (Belajar Keharomonisan dan Toleransi Umat Beragama Di Desa Cikakak, Kec. Wangon, Kab. Banyumas). Jurnal Dinamika Hukum, No. 13 vol. (3), h. 468-482. (2013).
Hakis, H. (2015). Komunikasi Antar Umat Beragama di Kota Ambon. Jurnal Komunikasi Islam, 5(1), 98-113.
Haryanto T. J., “Kearifan Lokal Pendukung Kerukunan Beragama pada Komuntias Tengger Malang Jatim. Analisa: Journal of Social Science and Religion,†vol.21, no. 2 (2014):
Hasil wawancara dengan bapak Imam selaku masyarakat desa Polagan pada tanggal 13 Januari 2022
Hasil wawancara dengan Bapak Siswaji selaku kepala desa Polagan pada tanggal 12 Januari 2022 jam 14:55 WIB
Hasil wawancara dengan Ibu Lily Januarita salah satu masyarakat Kristen pada tanggal 14 Januari 2022 jam 13:53 WIB
Irfan, M. (2017). Metamorfosis gotong royong dalam pandangan konstruksi sosial. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 4(1), 1-10.
Lexy J. Moleong, Metodelogi Penelitian Kualitatif, 29 ed. (Bandung,: PT Remaja Rosdakarya, 2011).
Manan, M. A. (2018). Kerukunan Berlandaskan Tradisi Dan Toleransi Keberagamaan: Pembelajaran Dari Komunitas Desa Probur Utara, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Masyarakat dan Budaya, 20(1), 105-122.
Mifdal Zusron Alfaqi, “Memahami Indonesia Melalui Prespektif Nasionalisme, Politik Identitas, Serta Solidaritas,†vol.2, no. 28 (2015).
Nisvilyah, L. (2013). Toleransi antarumat beragama dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa (studi kasus umat Islam dan Kristen Dusun Segaran Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto). Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 2(1), 382-396.
Nazmudin, N. (2017). Kerukunan dan Toleransi Antar Umat Beragama dalam Membangun Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Journal of Government and Civil Society, 1(1), 23-39.
Nuryanto B. M. R., “Studi tentang solidaritas sosial di desa Modang kecamatan Kuaro kabupaten Paser (kasus kelompok buruh bongkar muatan). Jurnal Sosiatri,†vol.2, no. 3 (2014):
Priatna, J. S. C., & Budaya, F. I. P. Agama dan Solidaritas Sosial: Melihat Keberagaman Agama yang Menyeragamkan Indonesia.
Retnowati, “masyarakat indonesia yang majemuk dan perawatannya,†vol. IV, no. 1 (2009):
Ritaudin, M. S. (2011). Damai Di Tengah Masyarakat Multikultur Dan Multiagama. Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 6(2),
Prayogi, R., & Rohmah, R. A. Toleransi Antarumat Beragama dalam Meningkatkan Persatuan Dan Kesatuan Bangsa di Desa Pasir Jaya. JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 12(1), 186-200.
Syafiuddin, Negara Islam Menurut Konsep Ibnu Khaldun, (Yogyakarta: Gama Media, 2007),
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian : Suatu pendekatan praktik (Jakarta: Rieneka Cipta, 2006), 142–143.
Septyarini, E., & Hutami, L. T. H. (2021). MEMPERKUAT SOLIDARITAS SOSIAL MELALUI PERAN KOMUNIKASI PERSUASIF DAN KUALITAS PELAYANAN: PSYCHOLOGICAL WELL BEING SEBAGAI MODERASI. Derivatif: Jurnal Manajemen, 15(1)
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian : Suatu pendekatan praktik (Jakarta: Rieneka Cipta, 2006),
Wirawan, Teori-Teori Sosial Dalam Tiga Paradigma (Jakarta: Kencana, 2018),
Warsah, I. (2018). Pendidikan Keluarga Muslim di Tengah Masyarakat Multi-Agama: Antara Sikap Keagamaandan Toleransi (Studi Di Desa Suro Bali Kepahiang-Bengkulu). Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 13(1), 1-24.
Zahroh, Y. H. Toleransi antarumat beragama: kajian tematik Surah Al Kafirun dalam Tafsir Ribat al Quran Karya Abuya Misbah Sadat (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya). No. 2 Vol. 3 h. 64 (2019).
DOI: 10.28944/el-waroqoh.v7i1.1116
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.