PEMIMPIN IDEAL DALAM AL-QUR’AN (Studi Komparatif Penafsiran Quraish Shihab dan Hamka Kajian QS. Al-Baqarah Ayat 30 dan QS. Shad Ayat 26)

syahrulloh muin, Moh Jufriyadi Sholeh

Abstract


Manusia sebagai makhluk ciptaan Allah SWT yang penuh dengan kesempurnaan. Kesempurnaan manusia karena amanah yang diberikan oleh Allah yang menjadikan manusia sebagai pemimpin di muka bumi. Menjadi pemimpin ideal tentu manusia harus bertanggungjawab mengatur, mengolah, memelihara dan memakmurkan bumi. Di era sekarang banyak pemimpin yang menjadikan Islam sebagai aspek yang penting, akan tetapi sikap Islami belum Tampak dalam diri pemimpin. Al-Quran sendiri merupakan teks yang valid untuk mengetahui hakikat seorang pemimpin secara baik dan utuh, yang menuntun manusia untuk melakukan tugas dan tanggungjawab dalam kepemimpinan. Artikel ini menggunakan pendekatan library research (penelitian kepustakaan), serta penelitian ini menggunakan metode tafsir maudhu’i yaitu mengumpulkan ayat-ayat al-Qur’an yang mempunyai tujuan yang satu dan membahas topik tertentu dengan menonjolkan tema atau topik pembahasan. Adapun rumusan masalah dalam artikel ini adalah bagaimana pemimpin ideal dalam Al Qur’an menurut M Quraish Shihab dan Hamka dan bagaimana letak persamaan dan perbedaan pemimpin ideal dalam Al Qur’an menurut M Quraish Shihab dan Hamka. Adapun hasil penelitian dalam artikel ini bahwasanya M Quraish Shihab dan Hamka telah menafsirkan tentang pemimpin ideal dalam Al-Qur’an yaitu ada beberapa konsep dan ciri khas yang harus dimiliki pemimpin yang ideal di antaranya, Pertama, orang yang berilmu. Kedua, orang yang selalu berjuang. Ketiga, orang yang selalu berkorban. Keempat, Seorang khalifah berpotensi bahkan secara aktual dapat menjauhkan hawa nafsu dalam melakukan kepemimpinan. Kelima, orang yang totalitas. Sedangkan perbedaannya tentang pengertian pemimpin ideal, menurut Quraish Shihab para pemimpin di bumi ini sebagai pengganti Allah dalam menegakkan kehendak-Nya, tetapi bukan karena Allah tidak mampu atau menjadikan manusia berkedudukan sebagai Tuhan, namun karena Allah bermaksud menguji manusia dan memberinya penghormatan. Adapun menurut Hamka pemimpin ideal di artikan sebagai menggantikan Allah, dengan pemahaman bahwa sebagai pengganti Allah bukanlah berarti ia berkuasa pula sebagai Allah dan sama kedudukannya dengan Allah, bukan bermaksud demikian, melainkan manusia diangkat oleh Allah menjadi Khalifah-Nya dengan perintah-perintah tertentu.


Keywords


Pemimpin Ideal dalam Al Qur’an, Penafsiran Quraisy Shihab dan Hamka

References


Afriansyah, Ade. “Konsep Pemimpin Ideal Menurut al-Ghazali.†Jurnal NALAR, vol.1. 2 (2017): 82.

Akhmad dkk, Fandi. “Karakteristik Kepemimpinan Pendidikan Sesuai Dengan Ayat-Ayat Al-Qur’an.†MASALIQ : Jurnal Pendidikan dan Sains, vol.1, no. 3 (2021): 57.

Amin, Mohamad. Kepemimpinan Dalam Perspektif Al-Qur’an. Jakarta: SKRIPSI, 2015.

Amin, Surahman. “Pemimpin dan kepemimpinan dalam Al Qur’an.†Papua: STAIN Sorong, 2015.

al-Arid, Ali Hasan. Sejarah dan Metodologi Tafsîr. Jakarta: Rajawali Pers, 1992.

Arief, Muhammad. “Model Kepemimpinan,†t.t. model kepemimpinan kepala madrasah dalamhttp://repository.iainpare.ac.id.

Arif, Syamsul. “Kriteria Pemimpin Perspektif Al-Qur’an.†an-Nahdhah, vol.12 (2 Juli 2018): 186.

Baidan, Nashruddin. Metodologi Penafsiran Alquran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000.

al-Dhahabiy, Muhammad Husain. al-Tafsir wa al-Mufassirun. Kairo: Maktabah Wahbah, 2000.

lathifah, dkk, Etharina. “Kepemimpinan Islam Berdasarkan Dalil-Dalil Syar’i: Alquran Dan Hadits.†Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi), vol.2, no. 9 (2021).

Effendy, Muhadjir. “KBBI Daring (online),†28 Oktober 2016. Diakses 7 September 2022. kbbi.kemdikbud.go.id.

Firdaus, Deni Hamdani. Kamus al-Qur’an: Cara Mudah Mencari Makna dalam al-Qur’an. Purwakarta: Pustaka Ancala, 2007.

Hakim, Abdul. “Kepemimpinan Islami.†Unissula Press, vol.1, no. 2 (2007): 79.

Hamka. Tafsir al-Azhar Juz XXIII. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1985.

———. Tafsir Al-Azhar; Juzz XVIII. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1992.

Hamka, Buya. Kenang-kenangan Hidup. Jakarta: Bulan Bintang, 1974.

———. Tafsir Al Azhar. vol.Juz 23. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1998.

———. Tafsir Al-Azhar. Singapra: Pustaka Nasional, 1999.

———. “Tafsir Al-Azhar†(t.t.).

al-MarÄghi, Ahmad MustÄfa. Tafsir al-MarÄgi, juz V. Mesir: : Mustafa al-Babi al-Halab wa Awladuh, 1973.

Marimin, Agus. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi Kerja dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Surakarta.†Jurnal Muqtasid, vol.2, no. 1 (Juli 2011): 28.

Muawanah. “Pentingnya Pendidikan Untuk Tanamkan Sikap Toleran Di Masyarakat.†Jurnal Vijjacariya, vol.5, no. 1 (2018): 43.

Muda, Lisdawati. “Pembentukkan Dan Pengembangan Karakter Dalam Kepemimpinan.†Al-Ulum, vol.14, no. 1 (Juni 2014): 112.

Munandar, Haris. “Kepemimpinan dalam Perspektif Al Qur’an.†AL-MABHATS, Jurnal Penelitian Sosial Agama, vol.2, no. 2 (2017).

Nizar, Samsul. Memperbincangkan Dinamika Intelektual dan Pemikiran Hamka tentang Pendidikan Islam. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008.

Puti, Yasmin. “Ini 7 Tuntutan Mahasiswa yang Demo di Depan DPR,†t.t. Diakses 26 September 2019. detiknews.

Rahardjo, M. Dawam. “Ensiklopedi Al-Qur’an: Tafsir Sosial Berdasarkan Konsep-konsep Kunci.†Jakarta: Paramadina, 1996.

Rahim, Abd. “Khalifah dan Khilafah Menurut Al Qur’an.†Hunafa : Jurnal Studia Islamika, vol.9, no. 1 (Juni 2012): 43.

Redaksi, Dewan. Suplemen Ensiklopedia Islam. Jakarta: PT. Ikhtiar Baru, 199M.

Roziqin, Badiatul. 101 Jejak Tokoh Islam Indonesia. Yogyakarta: e-Nusantara, 2009.

Rusydi. Hamka Pribadi Dan Martabat Buya Prof. Dr. Hamka. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1983.

Sahadi dkk. “Karakter Kepemimpinan Ideal Dalam Organisasi.†Jurnal Moderat, vol.6 (30 Agustus 2020): 518.

Saputra, Andi. “Muslim Negarawan : Telaah atas Pemikiran dan Keteladanan Buya Hamka.†Waskita, vol.1, no. 1 (t.t.): 30.

Shihab, M. Quraish. Membumikan al-Qur’an,. Bandung: PT. Mizan Pustaka, 1992.

———. Membumikan Al-Qur’an, Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat, cet.xxx. Bandung: Mizan, 2007.

———. Membumikan al-Qur’an; Fungsi dan Peranan Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat. X. Bandung: Mizan, 2007.

———. Membumikan al-Quran Jilid 2 (Memfungsikan Wahyu Dalam Kehidupan). Tangerang: Lentera Hati, 2011.

———. Tafsîr al-Mishbâh. vol.8. Ciputat: Lentera Hati, 2012.

Soehardjono. “Kepemimpinan: Suatu Tinjauan singkat tentang Pemimpin dan Kepemimpinan serta Usaha-usaha Pengembangannya.†. Vol. 127. Malang: APDN Malang Jawa Timur, 1998.

Suja, Aidillah. “Kepemimpinan Dalam perspektif Islam,†17 Juli 2012. Diakses 19 September 2014. dalam blog Kompasiana di http://politik.kompasiana.com/17/07/2012/kepemimpinan-dalam-islam-479002.html.

Sule, Erni Tisnawati. Pengantar Manajemen. Jakarta: Kencana, 2009.

Suprayogo, Imam. Reformasi Visi Pendidikan Islam. Malang: Aditya Media, 2003.

Taba’taba’i, Muhammad Husain. “Al-MÄ«zÄn fÄ« TafsÄ«r al-Qur’Än, jilid IV.†(Cet. II; Teheran: DÄr al-Kutub al-‘Ilmiyah, 1971.

Tohir, Mohammad. “Sosok Guru Profesional yang Ideal Ala Ki Hajar Dewantara,†2016.

Widyastuti, Rr. Ariyani Yakti. “Ribuan Mahasiswa Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Harga BBM di DPRD,†8 September 2022.

Wikipedia. “Khalifah,†t.t. Diakses 31 Januari 2023. https://id.wikipedia.org/wiki/Khalifah.

Al-Qur’an dan terjemahnya, Q.S al-Baqarah: 91. Semarang: Raja Publishing, 2011.

Al-Quran Hafalan Al-Hufaz Perkata. Bandung: Cordoba, 2020.

“Al-Qur’an Tajwid dan Terjemah,Q.S al: Baqarah: 91.†Cordoba Internasional Indonesia, 4 November 2016.

“Departemen Agama, Al-Qur’an dan Terjemahnya, Mujamma’ al Malik Fahd Li Thibaah al Mushaf Asy-Syarif†(t.t.).

“http://ichwanishakblog.wordpress.com//prophetic-leadership/ diakses tanggal 30 Mei 2014,†t.t.

Pimpin dan Pimpinan. Kuala Lumpur: Pustaka Melayu Baru & Pustaka Budaya Agensi, 1973.


Full Text: PDF

DOI: 10.28944/el-waroqoh.v7i2.1535

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.