ANALISIS KEBIJAKAN PP NO 47 TAHUN 2008 (Is Quality or Quantity Measurable)

Zainuddin Zainuddin

Abstract


Prodi PGSD STKIP PGRI SumenepUpaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan terus dilakukan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui peningkatan
mutu pada setiap jenis dan jenjang pendidikan sebagai upaya tercapainya
tujuan pendidikan nasional.
Dilaksanakannya wajib belajar 9 tahun merupakan dimensi pemerataan pendidikan yang diharapkan dapat memberikan kesempatan yang sama dalam memperoleh pendidikan bagi semua usia sekolah, hal ini tidak lain sebagai kometmen pemerintah terhadap pendidikan nasional untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia sebagai landasar dasar dalam peradaban pendidikan di Indonesia.
Perbaikan kualitas pendidikan diharapkan tidak hanya mampu memenuhi target pemebangunan pendidikan pada tingkat kuantitas yakni pemenuhan hak berpendidikan setiap warga akan tetapi harus memenuhi aspek yang paling penting pada tingkat kualitas pendidikan yang terus berupaya untuk menajdi pendidikan yang berkualitas dalam rangka mencetak sumeber daya manusia yang unggul, berkarakter, dan beberadap sebagaimana tercermin dalam amanah tujuan pendidikan nasional.

Keywords


Kebijakan Pendidikan, Kualitas dan Kuantitas Pendidikan

References


Emzir, 2010. Isu-isu Kritis Kebijakan Pendidikan Era otonomi Daerah. Penerbit: Bogor. Ghalia Indonesia

Tilaar H.A.R. 2006. Standarisasi Pendidikan Nasional, Suatu Tinjauan Kritis. Penerbit: Jakarta. PT. Rineka Cipta

Irianto Agus. 2013. Pendidikan Sebagai Investasi dalam Pembangunan Suatu Bangsa. Penerbit: Jakarta. Kencana Prenada Media Group

Sonhadji Ahmad, 2014. Manusia Tekhnologi dan Pendidikan menuju Peradaban Baru. Penerbit: UM Press.

Ali Muhammad, 2009. Pendidikan untuk Pembangunan Nasional. PT: Imperial Bhakti Utama. PP No 47 Tahun 2008 tentang Pelaksanaan Wajib Belajar

PP No 25 Tahun 2000 tentang Otonomi Daerah Permendikbud no 161 tahun 2014 Tentang Juknis Bos


Full Text: PDF

DOI: 10.28944/reflektika.v11i1.103

Refbacks

  • There are currently no refbacks.